Sambutan Ketua DPRD Kabupaten Kebumen pada malam Tasyakuran HUT RI ke 73 Tahun 2018
Sambutan Ketua DPRD Kabupaten Kebumen pada malam Tasyakuran HUT RI ke 73 Tahun 2018
SAMBUTAN KETUA DPRD KABUPATEN KEBUMEN P A D A MALAM TASYAKURAN HARI ULANG TAHUN KE 73 KEMERDEKAAN REPUBLIK INDONESIA TAHUN 2018
Kamis, 16 Agustus 2018
Assalamu’alaikum Wr. Wb.
Selamat Malam, Salam Sejahtera bagi kita semua,
Yth.Plt. Bupati Kebumen beserta istri;
Ysh. Komandan Kodim 0709 Kebumen beserta istri;
Ysh. Kapolres Kebumen beserta istri;
Ysh. Kepala Kejaksaan Negeri Kebumen beserta istri;
Ysh. Kepala Pengadilan Negeri Kebumen beserta istri;
Ysh. Komandan Secata Gombong
Ysh. Rekan Pimpinan dan Segenap Anggota DPRD Kabupaten Kebumen;
Ysh. Para Pimpinan Partai Politik se - Kabupaten Kebumen;
Ysh. Pj. Sekretaris Daerah beserta Para Asisten Sekda Kabupaten Kebumen, Para Staf Ahli Bupati Kebumen, Kepala OPD dan Kepala Bagian di lingkungan Pemerintah Kabupaten Kebumen;
Ysh. Ketua dan Sekretaris KPU Kabupaten Kebumen;
Ysh. Pimpinan BUMN, BUMD dan instansi vertikal se – Kabupaten Kebumen;
Ysh. Para Camat, para lurah serta para kepala desa se – Kabupaten Kebumen
Ysh. Pimpinan Perguruan Tinggi, Kepala SMA/SMK/MA dan SMP/MTs se - Kabupaten Kebumen;
Ysh. Para Veteran, Sesepuh Pinisepuh dan Alim Ulama, Tokoh Masyarakat, Tokoh Pemuda, Para Generasi Muda, LSM, Organisasi Kemasyarakatan, Ketua RW dan Ketua RT se – Kabupaten Kebumen;
Serta hadirin segenap tamu undangan, yang tidak bisa saya sebut satu persatu, yang berbahagia.
Mengawali sambutan ini, marilah kita pekikkan salam perjuangan kita.
Merdeka !!! Merdeka !!! Merdeka !!!
Marilah kita memanjatkan rasa syukur kehadirat Allah, Tuhan Yang Maha Esa atas anugerah kesehatan jasmani dan rohani sehingga malam ini, kita semua sebagai bangsa Indonesia dapat memperingati hari yang sangat istimewa dan bersejarah yaitu Peringatan Hari Ulang Tahun ke -73 Kemerdekaan Republik Indonesia
Hadirin yang berbahagia
Peringatan HUT Kemerdekaan Republik Indonesia ke-73 tahun ini menjadi istimewa, mengingat banyaknya hal penting yang akan kita lalui. Diantaranya, puncak peringatan HUT
Kemerdekaan Republik Indonesia ke-73, pada tanggal 17 Agustus 2018 nanti jatuh pada Hari Jumat, hal ini sama persis dengan pembacaan teks Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia oleh Presiden Soekarno, pada tanggal 17 Agustus 1945, yang jatuh pada Hari Jumat pula.
Selain itu bertepatan dengan HUT Kemerdekaan Republik Indonesia ini, negara kita dipercaya dan didaulat untuk menjadi tuan rumah, perhelatan pesta olahraga terbesar se-Asia yaitu ASIAN GAMES 2018, yang akan dimulai penyelenggaraanya pada tanggal 18 Agustus 2018. Ini merupakan amanah kepercayaan yang sangat besar, yang harus digunakan sebaik-baiknya untuk mengangkat harkat dan martabat bangsa, serta mengharumkan nama bangsa Indonesia di kancah olahraga. Banyak hal yang dapat kita lakukan untuk menyukseskan kegiatan tersebut, salah satunya dengan memberikan dukungan kepada para atlet dari Kabupaten Kebumen, yang akan bertanding dalam dalam ajang tersebut.
Bapak / Ibu yang terhormat,
Pada kesempatan ini, saya ingin mengajak seluruh masyarakat Kabupaten Kebumen, untuk bersyukur atas nikmat anugerah kemerdekaan yang diberikan Allah SWT, selain juga mengucapkan terimakasih yang sebesar - besarnya, kepada para pahlawan bangsa maupun para ulama yang telah berjuang, tidak
saja melalui perjuangan fisik berupa pertempuran yang berat, perjuangan diplomasi yang rumit namun juga perjuangan spiritual, melalui doa - doa yang maha dahsyat oleh para ulama dalam membangun pondasi kemerdekaan Republik Indonesia.
Sebagai kabupaten yang religius, kita mengakui sepenuhnya bahwa kemerdekaan bangsa ini, ada campur tangan illahiyah sehingga para pendiri Negara Indonesia, dengan sangat jelas mencantumkanya dalam pembukaan Undang Undang Dasar 1945, dengan kalimat "Atas berkat rahmat Allah YME, dan dengan didorongkan oleh keinginan luhur, maka rakyat indonesia menyatakan dengan ini, kemerdekaanya".
Hadirin yang saya hormati,
Pada kesempatan yang berbahagia ini, saya mengajak seluruh komponen masyarakat Kabupaten Kebumen, untuk kembali memiliki rasa bangga sebagai bangsa Indonesia, bangsa besar yang sudah memiliki pencapaian besar di segala bidang. Prestasi ini bukan sesuatu yang baru, karena kita sudah banyak menorehkan catatan - catatan yang membanggakan dalam sejarah.
Sejarah mencatat, Bangsa Indonesia adalah satu - satunya bangsa yang terjajah di Benua Asia dan Afrika, yang memproklamasikan kemerdekaanya dengan bahasa nasionalnya sendiri yaitu Bahasa Indonesia, bukan bahasa yang dipakai oleh para penjajahnya.
Menurut catatan sejarah, bahasa ini adalah bahasa yang sudah digunakan oleh para ulama untuk berdakwah, bahasa pengantar dalam pengajaran di pesantren, bahasa diplomatik kesultanan islam nusantara bahkan bahasa perdagangan para wirausahawan sejak abad 7 Masehi. Disinilah peran penting para ulama dalam proses pembentukan Negara Republik Indonesia.
Tidak hanya bahasa saja, maha karya para ulama dalam proses pembentukan bangsa Indonesia, juga dapat kita lacak melalui pemilihan warna untuk bendera kebangsaan, yaitu sang saka merah putih, yang juga merupakan warna bendera Rasulullah SAW. Para ulama dimasa lalu mengambil peran penting, dengan menghidupkan simbol warna ini dalam kehidupan masyarakat, dan membudayakanya melalui ungkapan filosofi sekapur sirih, seulas pinang.
Kapur dan sirih melahirkan warna merah, sedangkan seulas pinang artinya, jika pinang dibelah pasti berwarna putih. Dari fakta sejarah diatas, terbaca seberapa besarnya peran kepemimpinan ulama dalam perjuangan menegakan kedaulatan bangsa dan negara, diikuti pula perjuangan mempertahankan Kemerdekaan Republik Indonesia, melalui pekik perjuangan dalam perang kemerdekaan yaitu "Allahu Akbar...merdeka atau mati".
Proses ini tetap berlanjut hingga zaman ini, berupa perjuangan mengisi kemerdekaan Indonesia, dengan cara mengambil peran dalam proses demokrasi yang sedang berlangsung di negara kita tercinta ini. Jika bukan karena semangat dan perjuangan para pahlawan serta para ulama sudah dapat dipastikan, patriotisme di kalangan bangsa kita, akan mengalami kepunahan.
Hadirin yang terhormat,
Sebelum mengakhiri sambutan ini, ijinkanlah saya mengajak segenap masyarakat Kabupaten Kebumen untuk memaknai kembali, arti kemerdekaan kita. Kemerdekaan tidaklah hanya bersifat individual, tetapi merupakan cerminan kondisi bangsa, yang terdiri dari berbagai komponen masyarakat. Jika kita hanya memikirkan diri sendiri, niscaya bagi warga masyarakat yang dalam keadaan mapan, dan memiliki akses yang luas, hidup ini sungguh merdeka. Tetapi bagi mereka yang nasibnya kurang begitu baik, akan memiliki perasaan terjajah yang semakin dalam. Oleh sebab itu marilah kita maknai kemerdekaan ini sebagai sebuah kebebasan, bukan saja bebas dari segala bentuk penindasan dan penjajahan bangsa lain tetapi juga bebas dalam bekerja, berprestasi dan menentukan pilihan
Selamat Hari Ulang Tahun Kemerdekaan Republik Indonesia ke- 73. Kerja Kita , Prestasi Bangsa.
Bapak Ibu yang terhormat,
Demikian yang dapat kami sampaikan, Terimakasih atas perhatiannya dan apabila ada hal yang kurang berkenan kami mohon maaf yang setulus tulusnya
Wassalamu’alaikum wr. wb.
KETUA DPRD
KABUPATEN KEBUMEN
ttd
H. CIPTO WALUYO, S. Kep. Ns, MM